Lompat ke isi

Xilan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
Struktur molekul xilan.
Dinding sel tumbuhan tersusun dari selulosa, hemiselulosa, pektin dan glikoprotein.[1] Hemiselulosa (kelompok polisakarida heterogen) ikatan silang glikan mengikat serat selulosa dan membentuk struktur seperti jaring untuk menyimpan polisakarida lainnya.

Xilan merupakan salah satu komponen penyusun sel pada tanaman berkayu.[2] Degradasi senyawa ini dilakukan oleh berbagai jenis mikroorganisme.[2] Enzim-enzim hidrolisis yang dihasilkan oleh mikroorganisme inilah yang memegang peranan kunci dalam degradasi biomasa tanaman dan siklus karbon di alam.[3] Di dalam dinding sel tanaman, xilan akan berinteraksi dengan lignin dan selulosa melalui ikatan nonkovalen membentuk struktur sel yang kuat.[2]

Xilan termasuk dalam golongan kompleks polisakarida dengan ikatan beta-1,4 xilopiranosil sebagai tulang punggungnya.[2] Selain xilopiranosil, terdapat senyawa lain yang dapat dipakai, yaitu arabinosil, glukuronosil, metilglukuronosil, asetil, dan feruloil.[2] Pada beberapa tanaman lain, seperti rumput laut, xilan dapat terbentuk dengan ikatan beta-1,3.[4] Di samping itu, residu ramnosa dan galaktosa kadang dijumpai terikat pada molekul xilan.[5]

Degradasi

Diperlukan beberapa jenis enzim hidrolisis untuk memecah struktur xilan.[6] Terdapat dua mekanisme pendegradasian xilan, yaitu dengan memutus ikatan pada rantai utamanya dan dengan memotong rantai sampingnya. Pemutusan rantai utama dapat dilakukan dengan enzim xilanase.[2]

Referensi

  1. ^ Carpita, Nicholas C. (2011-01-01). "Update on Mechanisms of Plant Cell Wall Biosynthesis: How Plants Make Cellulose and Other (1→4)-β-d-Glycans". Plant Physiology (dalam bahasa Inggris). 155 (1): 171–184. doi:10.1104/pp.110.163360. ISSN 0032-0889. PMC 3075763alt=Dapat diakses gratis. PMID 21051553. 
  2. ^ a b c d e f Poliana J, MacCabe AP. 2007. Industrial Enzymes; Structure, Function, and Applications. Dordrecht: Springer. Halaman: 76. ISBN 978-1-4020-5376-4
  3. ^ Shallom D, Shoham Y. 2003. Microbial hemicellulases. Curr Op Microbiol 6:219–228.
  4. ^ Beg QK, Kapoor M, Mahajan L, Hoondal GS. 2001. Microbial xylanases and their industrial applications: a review. Appl Microbiol Biotechnol 56:326–338.
  5. ^ Wong KKY, Tan LUL, Saddler JN. 1988. Multiplicity of 1,4-xylanase in micro-organisms: functions and applications. Microbiol Rev 52:305–317.
  6. ^ Biely P. 1985. Microbial xylanolytic systems. Trends Biotechnol 3:286–290.

Lihat Pula